#48 : Al-Fath (kemenangan)

Surat Al-fath secara urutan adalah surat yg ke-48, berisi 29 ayat kira-kira ada 4 halaman kalau di Al-Quran pojok. Terjemahan dari nama surat itu adalah ‘kemenangan’ yang merujuk kepada beberapa kalimah ‘Fath’ dalam surat ini. Dimana di ayat-1 disebutkan sebagai ‘kemenangan yg nyata’ – sebagian ahli tafsir seperti Ibnu Katsir menunjuk kepada perjanjian hudaibiyah. Sedangkan di ayat-27 ada penyebutan tentang ‘kemenangan yg dekat’ yang merujuk kepada penaklukan khaibar.

Saya masih ingat suatu ketika imam shalat jumat di kantor membacakan surat ini di rakaat pertama dari ayat 1 sampai dengan ayat 29 kira2 lebih dari 15 menit. Saya juga ingat beberapa dari kami di shaf paling depan juga menitikan air mata ketika ayat demi ayat dari surat ini dibaca. Bagi yg sedikit mengerti bahasa arab ayat2 dalam surat ini memang mudah dimengerti berisi janji2 Allah akan kemenangan buat orang2 beriman.

Di Youtube juga bisa dijumpai recital dari beberapa Qori’ international baik dari studio maupun ketika shalat berjamaah, salah satunya tentu saja adalah sheikh Mishary yg membuat ratusan makmum yang berdiri dibelakang beliaupun sampai menitikan airmata mendengarkan alunan ayat demi ayat yang beliau bacakan.

Sedikit tentang asbabun nuzul dari beberapa ayat di dalamnya antara lain sebagaimana hadist yg di keluarkan oleh At-Tirmidzi dan Al-Hakim, dari Annas berkata : “ Telah diturunkan kepada Nabi SAW <Li yaghfiralakallahu (ayat:2)> ketika kembali dari perjanjian Hudaibiyah, kemudian Nabi SAW bersabda :’ Sungguh telah diturunkan kepadaku ayat yang lebih aku sukai dari apa2 yang ada dibumi’”. Di dalam surat ini juga ada asbabun nuzul tentang ‘baiat ar-ridhwan’ yang kisah detailnya bisa dicari dibeberapa literatur.

Frankly speaking surat ini termasuk mudah dihafal, selain karena keindahan susunan ayatnya, makna dan semangat akan janji kemenangan bagi orang2 beriman menjadikan daya tarik sendiri yang mudah diingat.

Bookmark the permalink.

Comments are closed.